Bandarlampung, Sabtu(17/3) Majelis Sholawat Lintas Kampus Lampung kembali dibuka pada tahun ini. Majelis yang rutin dilaksanakan setiap sabtu legi ini diselenggarakan oleh gabungan beberapa Keluarga Mahasiswa Nahdlatul Ulama (KMNU) dan Persatuan Mahasiswa Pecinta Sholawat (Permata Sholawat) yang ada di Universitas Lampung, Politeknik Negeri Lampung, UIN Raden Intan Lampung dan Institut Teknologi Sumatera.
Ketua Umum KMNU Polinela, Gus Fajar selaku ketua pelaksana kegiatan dan tuan rumah pada rutinan kali ini menjelaskan bahwa kegiatan ini diharapkan mampu meningkatkan rasa cinta kepada Rosululloh SAW dan senantiasa menjaga amaliyah ahlussunnah wal jamaah, selain itu juga untuk menjalin silaturahmi dan konsolidasi sesama kader NU di Kampus.
"Alhamdulillah majelis sholawat antar kampus dapat terlaksana dengan baik. Saya sangat mengapresiasi atas keantusiasan peserta yang hadir dalam majelis ini dan semoga di majelis berikutnya jumlah jamaah dapat bertambah." Pungkasnya.
Senada dengan salah satu penggagas kegiatan majelis sholawat, Lathoiful Ihsan (Permata Sholawat UIN RIL) mengatakan bahwa Majelis lintas kampus merupakan salah satu wadah konsolidasi dan silaturrahmi mahasiswa NU yang perlu dilestarikan dan dikembangkan lebih baik kedepannya. Kegiatan ini juga untuk meningkatkan program-program yang bermanfaat baik di bidang keagamaan maupun kebangsaan.
Menurut keterangan dari salah satu peserta, Istiqomah (KMNU Unila) mengatakan bahwa majelis rutinan ini merupakan program yang bagus, karena dapat menjalin silaturahmi antar mahasiswa.
"Kegiatan ini sangat menarik, dengan adanya majelis ini bisa menambah ikatan ukhuwah antara perguruan tinggi di Provinsi Lampung serta bisa menambah rasa kekeluargaan karena organisasi ini menjunjung tinggi nilai kekeluargaan." Harapan untuk kedepannya, semoga majelis ini tetap terjaga dan terus melestarikan budaya keNUan dan amaliyah ahlussunnah wal jamaah di perguruan tinggi maupun di masyarakat. Adapun Majelis serupa akan digelar di sabtu legi depan dengan tuan rumah KMNU institut Teknologi Sumatera (ARAK/AF).